Keterangan foto : Kepala Desa Sukawening, Hendi Hermawan menujukan kopi andalan Desa Sukawening.
KLIK PRIANGAN – Pemerintah Desa Sukawening terus mendorong Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Sukawening Jaya yang berada di desanya untuk mengembangkan kopi arabika sebagai komoditas unggulan. Baik dalam pengembangan perkebunan kopi, juga berbagai macam hasil olahan biji kopinya.
Bumdes Sukawening Jaya juga dalam perkembangannya saat ini, tidak hanya pengolahan biji kering menjadi serbuk kopi yang siap minum untuk menyuplay cape – cape yang berada di Ciamis, tapi saat ini sudah berhasil memasarka pruduk kopinya hingga tembus ke Amerika.
“Saat ini mereka sudah bisa memproduksi kopi yang rasanya bisa bersaing dengan kopi luar negri, ini yang sedang kita terus kembangkan ,” kata Kades Sukawening Hendi Hermawan. Pada ” KP” Selasa ( 28/2/2023).
Menurut Hendi, para petani kopi yang berada dilingkungan Desa Sukawening sudah bekerjasama dengan pihak Bumdes, sehingga hasil panen biji kopi di Desa Sukawening yang saat ini mencapai 30 ton dalam satu kali panen sudah masuk ke Bumdes.
“Saat ini mesin pengolahan kopi yang ada di Bumdes Sukawning Jaya masih terbatas, sehingga sebagian biji kopi masih dijual ke luar,” ungkap Hendi
Hendi berharap, pihak pemerintah juga dapat melakukan untuk pembinaan kepada pihak Bumdes dan masyarakat petani kopi untuk lebih mengoptimalkan potensi kopi Sukawening dan menjadi hak paten milik Desa Sukawening.
“Warga Desa Sukawening sebagian besar juga bertani kopi, baik dilahan pribadi maupun kerjasama dengan pihak Perhutani, ini akan menjadi pilar ekonomi serta UMKM bagi masyarakat, ” katanya.
Kualitas kopi Sukawening telah diakui oleh Komunitas kopi Tasikmalaya bahkan masuk bran exselen. Kopi Sukawening dengan kemasan husus juga sudah mudah didapat karena sudah masuk pasar swalayan dan di cape -cape. (P-9).***