Pelaku Gembos Ban Beraksi, Uang BOS Rp167 Juta Baru Cair dari Bank Melayang

Ilustrasi Gembos ban

Ilustrasi kejahatan dengan modus gembos ban

KLIK PRIANGAN – Uang Bantuan Operasional Sekolah (BOS) salah satu sekolah swasta di Kabupaten Garut, raib digondol maling. Uang tersebut dicuri tak lama setelah diambil dari bank oleh kepala sekolah.

Kapolres Garut, AKBP Rio Wahyu Anggoro, menyebutkan uang BOS salah satu sekolah yang diambil pencuri sebesar Rp167 juta. Pencurian diduga dilakukan dengan modus gembos ban kendaraan milik korban.

“Peristiwanya terjadi di kawasan Jalan Ciledug, Kecamatan Garut Kota, Senin (20/2/2023). Pelaku yang diduga lebih dari satu orang diduga sudah membuntuti korban sejak dari Bank BJB,” ujar Rio.

Menurut Rio, kasus ini berawal dari kedatangan kepala sekolah salah satu sekolah swasta di Garut ke BJB dengan tujuan untuk mencairkan uang BOS. Di saat korban sedang berada di bank itulah diduga pelaku menggembosi ban kendaraan yang digunakan korban.

Kemudian saat korban meninggalkan bank dengan menggunakan kendaraan roda empatnya, pelaku membuntutinya. Ketika melintas di kawasan Jalan Ciledug, ada seorang pengendara motor yang mengetuk kaca pintu mobil korban dan memberitahu jika ban kiri bagian belakang kendaraan korban gembos.

Sesuai keterangan korban, ujar Rio, korban pun langsung menghentikan kendaraannya lalu turun untuk mengecek kondisi ban belakang yang ternyata memang gembos. Namun saat korban kembali ke dalam kendaraan, ia kaget karena uang BOS yang baru saja diambilnya dari bank sudah tidak ada di tempatnya.

“Menurut pengakuan korban, uang itu ia simpan di jok depan sebelah kiri di dalam kendaraannya. Uang itu diduga diambil pencuri saat dirinya turun dari mobil untuk mengecek kondisi ban,” katanya.

Rio menyampaikan, dari keterangan korban, ia melihat pelaku seorang diri akan tetapi diduga sebenarnya jumlah pelaku lebih dari satu orang.  Polisi saat ini tengah menangani kasus tersebut dengan melakukan penyelidikan.

Kapolres berjanji pihaknya akan berupaya maksimal untuk mengungkap dan menangkap pelaku pencurian tersebut. Ia pun berharap pelaku bisa segera diamankan.

“Kami akan berupaya maksimal mengungkap kasus ini. Tak lupa kami pun minta bantuan doa dari masyarakat agar kami bisa secepatnya mengamankan pelaku yang tentunya sangat meresahkan ini,” ujar Rio.

Lebih jauh Rio menyampaikan pihaknya sudah berkali-kali mengingatkan agar ketika ada yang hendak mencairkan uang di bank terutama dengan jumlah besar agar meminta pengawalan dari pihak kepolisian.

Ia menegaskan polisi pasti akan memberikan pengawalan tanpa meminta bayaran alias gratis..***

Exit mobile version