Rian Zakaria, pesepeda asal Bandung pulang dari Bali dan tengah melintas wilayah Tasikmalaya. (Malik Ibrahim/”Klik Priangan”).***
KLIK PRIANGAN – Mudik menjadi hal yang sakral bagi yang merayakan Idul Fitri. Sehingga berbagai upaya ditempuh agar bisa pulang kampung pada setiap lebaran.
Pada musim mudik lebaran 2023 ini seorang goweser melakukan perjalanan dengan mengayuh sepedanya untuk bisa mudik dan bersilaturahmi dengan sanak saudara.
Rian Zakaria mengayuh sepedanya dari Bali menuju Bandung agar bisa berlebaran bersama keluarga.
Pria berambut gondrong itu ditemui saat menyusuri aspal Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Ia tampak mengayuh sepedanya dengan banyak sekali barang bawaan yang dipasangkan pada sepedanya itu.
Tak heran beberapa orang yang melihatnya, saat Rian melintas beranggapan bahwa dia tengah bermudik menggunakan sepeda.
“Istrahat sejenak, mengayuh sepeda dari Bali mau ke Bandung hendak pulang ke rumah,” kata Rian saat ditanya disela-sela istrahat sejenak di Singaparna, Minggu (16/4/2023).
Sebelumnya, kata Rian, dia berangkat dari Bandung ke Bali sejak awal Februari 2023 lalu dengan membawa misi kampanye Sadar Kawasan.
“Untuk kampanye sadar kawasan. Saya lakukan ini perihal kampanye kepedulian terhadap kawasan konservasi. Sebetulnya sudah tertuang di Undang-undang No 5 Tahun 1990 (UU 5/1990), tapi menurut saya kurang tersosialisasikan saja,” ujarnya.
Oleh sebab itu selama perjalanannya dari Bandung menuju Bali, Rian menyempatkan untuk berhenti di beberapa tempat guna melakukan kampanye yang dimaksud.
“Kampanye ini sebetulnya untuk mereka yang mau berkegiatan alam bebas, supaya mereka tidak mendaki atau masuk ke Cagar Alam dan Suaka Margasatwa,” katanya.
“Jadi biasanya, sebelum membahas terkait Sadar Kawasan, awalnya saya ngobrol ngalor-ngidul dulu. Setelah obrolannya ketemu, membahas kegiatan alam bebas. Barulah saya masuk teori-teori kampanye sadar kawasan,” sambung dia.
Saat ini, Rian tengah menempuh perjalanan pulang menuju Bandung dan beristirahat sejenak di Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
“Kalau tidak salah tanggal 8 April 2023 lalu. Mulai jalan dari Bali. Alhamdulillah, sekarang sudah sampai Tasikmalaya,”ungkapnya.
Sementara diketahui jarak dari Bandung itu sekitar 1.073 Kilometer. (P-2).***